oleh

Musrenbang Kabupaten, Irwan Sabri Tekankan Implementasi 17 Arah Baru Menuju Perubahan

NUNUKAN, infoSTI – Bupati Nunukan Irwan Sabri, menabuh gong sebagai tanda dibukanya Musyawarah Perencanaan pembangunan (Musrenbang) tingkat kabupaten Nunukan, Rabu (9/7/2025)

Membuka sambutan, Irwan Sabri menyampaikan permasalahan daerah otonom yang diarahkan untuk mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan pelayanan, pemberdayaan, dan peran serta masyarakat berdasarkan prinsip negara kesatuan republik Indonesia berdasarkan undang-undang nomor 23 tahun 2014 tentang pemerintahan daerah.

Semua perencanaan pembangunan tentu mengacu pada RPJMD yang merupakan penjabaran dari visi dan misi, program kepala daerah terpilih.

“Untuk itu penyusunan RPJMD tahun 2025-2029 dilakukan secara transparan, responsif, efisien, efektif, akuntabel, partisipatif, terukur, berkeadilan, berwawasan lingkungan, dan berkelanjutan,’’ ujar Irwan Sabri.

RPJMD adalah dokumen perencanaan lima tahunan yang disusun dengan berpedoman pada RPJMN tahun 2025-2029 dan RPJMD provinsi tahun  2025-2029 dan RPJPD kabupaten Nunukan tahun  2025-2045.

Irwan Sabri juga menyampaikan komitmennya untuk menjalankan visi dan misi Pemkab Nunukan 5 tahun kedepan.

Ia bersama wakilnya, Hermanus, berkomitmen menjadikan Kabupaten Nunukan yang Inovatif, Sejahtera, Adil dan Mandiri yang dijabarkan dalam 5 misi pembangunan dan 17 arah baru menuju perubahan.

Visi misi tersebut akan menjawab setiap isu dan permasalahan yang terjadi di kabupaten Nunukan saat ini.

Irwan Sabri mengajak seluruh stakeholder untuk ikut berpartisipasi aktif menyampaikan pemikiran, usul ataupun saran dalam proses penyempurnaan rancangan RPJMD kabupaten Nunukan tahun 2025-2029.

‘’Sehingga dokumen yang dihasilkan dapat berkontribusi secara maksimal terhadap pencapaian target pembangunan jangka menengah nasional dan pembangunan daerah sesuai dengan karakteristik, inovasi, dan pengembangan daerah kabupaten Nunukan,’’ imbuhnya.

Ia juga menegaskan komitmen daerah dalam mendukung prioritas pembangunan nasional yang meliputi :

  1. Penguatan sumber daya manusia,
  2. Pendidikan dan kesehatan,
  3. Program makan bergizi gratis,
  4. Pencegahan stunting dan kemiskinan ekstrim,
  5. Pengendalian inflasi di daerah,
  6. Peningkatan pertumbuhan perekonomian daerah.
  7. Dukungan swasembada pangan,
  8. Pengembangan industri kerajinan dan memfasilitasi dalam memasarkan hasil industri usaha mikro kecil dan menengah UMKM.

Musrenbang RPJMD tahun 2025-2029 ini melibatkan pemangku kepentingan, terdiri dari Pemerintah Provinsi, Pemerintah Daerah, DPRD, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Tokoh Adat, Akademisi, Asosiasi Usaha, Lembaga Swadaya Masyarakat, Perwakilan Kelompok Perempuan, Forum Anak dan pemangku kepentingan terkait.

Kegiatan yang dilaksanakan di Ruang Serbaguna lantai V kantor Bupati Nunukan ini, dihadiri Ketua DPRD bersama segenap anggota DPRD.

Forkopimda, Kepala Bappeda Litbang Provinsi Kalimantan Utara, Guru Besar Ilmu Perencanaan Pembangunan Universitas Brawijaya, Plt. sekretaris Daerah kab Nunukan, Kepala OPD di lingkungan  pemerintah kab Nunukan.

Para camat, pejabat administrator pada Dinas dan Badan di lingkungan Pemkab Nunukan, pimpinan instansi vertikal dan tamu undangan dari BUMN dan BUMD yang ada di kabupaten Nunukan.