NUNUKAN, infoSTI – Ratusan murid SDN 001 Long Bawan, dataran tinggi Krayan, Nunukan, Kalimantan Utara, meminta Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, memberikan makan gratis di sekolah mereka.
Selama ini, anak anak di pelosok perbatasan RI – Malaysia, hanya melihat program yang ditujukan untuk pemenuhan gizi anak bangsa dan tambahan nutrisi demi pertumbuhan optimal ini, melalui tayangan berita televise, juga berita berita yang mereka baca melalui Hp mereka.
‘’Mereka sering datang ke kami (para guru), bertanya kapan mereka dapat makanan gratis seperti di Pulau Jawa,’’ ujar Kepala Sekolah SDN 001 Long Bawan, Yoperi Gerau, dihubungi, Selasa (11/3/2025).
Yoperi mengatakan, mungkin bagi sebagian orang, pertanyaan tersebut sangat sederhana dan polos, karena keluar dari lisan anak anak pelosok di perbatasan Negara.
Namun ketika melihat kondisi Krayan hari ini, pertanyaan tersebut menjadi sebuah hunjaman belati yang tajam.
‘’Kita lihat bagaimana mereka berjuang masuk sekolah. Mereka telanjang kaki dengan pakaian kotor karena lumpur. Menyeberangi jembatan yang hanya terdiri dari balok kayu,’’ tutur Yoperi.
Keadaan Krayan hari ini, tak ubahnya sebuah daerah bencana yang butuh uluran tangan dan perhatian serius semua pihak.
Jalanan yang hancur, menghentikan aktifitas social ekonomi masyarakat. Krayan, terancam kekurangan pangan.
Sampai hari ini, warga Krayan yang berbatasan darat langsung dengan Malaysia ini, masih terisolir sejak Indonesia merdeka.
Namun mereka tetap teguh mengobarkan jiwa patriotisme dan secara tegas menyatakan bahwa mereka adalah Rakyat Indonesia.
‘’Ketika mendengar pertanyaan kapan anak anak dapat makan gratis, kami berinisiatif agar mereka membacakan permintaan mereka langsung ke Bapak Presiden dan Wakil Presiden,’’ katanya lagi.
Pertanyaan itupun, ditulis dalam selembar kertas, direkam melalui video dan ditujukan kepada Presiden dan Wakil Presiden RI.
Terlihat murid murid SDN 001 Long Bawan, berbaris rapi mengenakan seragam merah putih, di halaman sekolah.
Melalui salah satu murid bernama Adel, surat permintaan realisasi MBG ke sekolah mereka, dibacakan.
‘’Selamat pagi Bapak Presiden Prabowo Subianto dan Bapak Wakil Presiden Gibran Rakabuming. Nama saya Adel, siswi SDN 001 Long Bawan, Kabupaten Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara.
Bapak Presiden yang terhormat, kami mohon realisasi program makanan gratis untuk sekolah dasar segera diwujudkan.
Program ini sangat penting untuk memastikan anak anak mendapatkan gizi yang cukup, agar bisa belajar dengan baik dan tumbuh sehat.
Kami berharap kebijakan ini dapat segera diterapkan demi masa depan generasi penerus bangsa.
Terima kasih bapak Presiden Prabowo yang kami cintai’’.
‘’Saya fikir permintaan ini sangat layak. Mereka selama ini mendiami perbatasan Negara, dan punya hak yang sama dengan anak anak di Jawa. Kami hanya berharap, permintaan sederhana ini, didengar dan dikabulkan Presiden kita Bapak Prabowo,’’ harap Yoperi.
