TARAKAN, infoSTI – Kebakaran melanda 5 unit kios Sembako, di Jalan Aki Balak, RT 03, Kelurahan Juata Kerikil, Kecamatan Tarakan Utara, Tarakan, Kalimantan Utara, Jumat (6/12/2024), sekitar pukul 02.00 wita.
Kepala Satpol PP dan Pemadam Kebakaran, Kota Tarakan, Sofyan, mengungkapkan, kebakaran yang terjadi dini hari tersebut, mengakibatkan 3 orang tewas.
‘’Laporan kami terima pukul 02.19 wita di bangunan permanen kios kopel. Tiga orang meninggal dalam kebakaran itu,’’ ujar Sofyan, melalui pesan tertulis, Minggu (8/12/2024).
Pemadam kebakaran, menurunkan 2 unit armada pemadam dan 3 unit mobil suplay untuk melakukan upaya pemadaman.
Pemadaman yang dilakukan mulai pukul 02.32 wita ini, dilanjutkan dengan proses pendinginan pada pukul 04.05 wita. Dan api, sepenuhnya padam pada pukul 05.15 wita.
Dari data petugas Pemadam Kebakaran Kota Tarakan, tercatat ada 3 orang pemilik kios yang terbakar, masing masing, Herman dengan kepemilikan 2 kios. Bambang, 2 kios, dan 1 kios lain, milik Agus.
Adapun kios, disewakan kepada, Alfin, Rangga, dua perempuan bernama Kurnia, dan Amanda. Sementara satu penyewa lain, belum diketahui namanya.
‘’ Untuk nama yang meninggal di peristiwa ini, kemungkinan datanya sama polisi. Kami hanya mendata dan melakukan pemadaman,’’ kata dia.
Polisi masih identifikasi dan selidiki penyebab kebakaran
Terpisah, Kasat Reskrim Polres Tarakan, AKP Randhya Shaktika Putra, mengatakan, polisi baru mengindentifikasi dua korban yang tewas dalam kebakaran tersebut.
‘’Kita baru mengidentifikasi dua korban tewas. Satu korban masih belum teridentifikasi,’’ jawab Randhya, saat dihubungi.
Ia merincikan, dua korban tewas, masing masing, IRT bernama Ayu Kurnia (39), warga Jalan Gajah Mada, RT 021, Kelurahan Karang Anyar Pantai, Tarakan Barat.
Dan korban tewas lain, bernama Alfine Siahaan (42), warga Jalan Damai Bakti, RT 015, Kelurahan Karang Harapan, Tarakan Barat.
‘’Kami masih belum selesai mengidentifikasi satu korban tewas lain. Nanti kalau sudah ada hasilnya, kita kabari,’’ kata Randhya lagi.
Dari penuturan Randhya, kebakaran dini hari pada Jumat (6/12/2024) tersebut, awalnya dilaporkan oleh warga bernama Basri.
Basri, mendapat kabar bahwa kios Sembako yang ditempati kakak kandungnya, Ayu Kurnia, terbakar hebat.
Mendengar kabar tersebut, ia bergegas ke lokasi kejadian. Saat itu, api telah dipadamkan petugas pemadam kebakaran.
‘’Saat itu, pelapor mendapati bahwa kakak kandungnya, telah meninggal dunia. Ditemukan dua korban meninggal juga di sebelah kios milik kakak pelapor. Kami masih menyelidiki penyebab kebakaran,’’ kata Randhya.