NUNUKAN, KN – Kapal ferry KM Manta, yang selama ini melayani pelayaran rute Nunukan – Sebatik – Tarakan, akan berhenti beroperasi pada 21 Oktober 2024.
Hal tersebut, dikarenakan KM Manta harus melakukan docking tahunan, demi memastikan keamanan, kenyamanan dan performa mesin kapal.
‘’Jadi sekitar dua minggu ke depan, KM Manta akan stop operasi karena akan ke Balikpapan untuk docking,’’ ujar Kepala Dinas Perhubungan Nunukan, Muhammad Amin, dihubungi, Senin (21/10/2024).
Sejauh ini, belum ada alternative lain untuk penyeberangan ferry. Namun, penyeberangan tradisional akan menjadi solusi bagi masyarakat.
Amin menjelaskan, surat pemberitahuan docking KM Manta, diterima Dinas Perhubungan Nunukan dari PT ASDP Indonesia Ferry (persero), yang ditandatangani oleh bagian Supervisi, Ariadi.
Surat tersebut, memberitahukan terhentinya pelayanan ferry karena alasan docking tahunan.
‘’Jadi namanya kapal memang harus docking. Memang yang disayangkan Nunukan hanya punya satu kapal ferry. Kemungkinan dua mingguan prosesnya selesai dan pelayanan ferry kembali berjalan normal,’’ kata Amin.